Senin, 09 April 2012

#5





Entah sejak kapan rasa tercipta. Membungkam semua logika. Habis tak bersisa..
Otak ku beku. Hanya hati yang kini berbicara. Tak lagi terpikir tentang nikmatnya bersenandung dalam kesunyian.
Yang tercuat hanya sekelabat bayangmu yang menari indah mendominasi  imajinasiku
Tak ada yang lain hanya kamu.
Kadang nalar ku tak mampu menelaah arti hadirmu
Entah dari mana kau muncul dengan segala efek candumu itu
Aku berkilah, menepis semua asa yang mungkin terlanjur terajut olehmu
Tapi birunya hati terlanjur terusik dalam keheningannya
Terlambat..

Bahtera hati terlanjur berlayar dan berlabuh kepadamu
Perlahan tapi pasti
Aku terlanjur memesan satu tempat di dermaga hatimu yang penuh sesak
Berharap ada seonggok sandaran yang tersisa
Perjalanan ku tak semulus anganku tentangmu
Terkadang ada ombak dan badai tak berperasaan yang mengusik lengangnya
Tapi yang aku tau ..
 hidup itu bukan tentang bagaimana kita melewati badai tapi bagaimana kita menari didalamnya..
Dalam diam kunikmati hadirnya
Aku percaya ada makna dibalik itu semua




                                                                                                                 Sari Melati

0 comments:

Posting Komentar